Penitipan Kucing: Iba Hingga Cat Hotel dan Spa

Penitipan Kucing: Iba Hingga Cat Hotel dan Spa– Pandemi memang berdampak negatif kepada semua orang namun untuk kepedulian kepada sesama makhluk hidup, bagi Abdul Rahim tak ada pengaruh negatifnya. Malah pada Juni 2020, dia mendirikan panti asuhan untuk anak kucing di Makassar.

Rasa Iba dan Bisnis Ibra

Lelaki berusia 25 tahun yang disapa Ibra ini kasihan melihat anak-anak kucing terlantar di jalanan. Menurutnya, hendaknya manusia memiliki kepekaan untuk tidak memisahkan bayi kucing dengan induknya. Biarkanlah dulu bayi kucing diasuh induknya sampai dia bisa mandiri untuk dipisahkan.

Kalau masih bayi ditinggal di pinggir jalan, bagaimana bisa bertahan hidup sementara untuk berjalan dan mencari makanan sendiri saja belum mampu. Bukan hanya menampung anak-anak kucing yang ditemukannya, Ibra juga membuka jasa penitipan kucing di tempatnya untuk meringankan orang-orang yang memelihara kucingketika bepergian.

Ibra sedang mengasuh anak-anak kucingnya. Foto: makassar.tribunnews.com/Muh. Andiwan.

Makin banyaknya pemelihara kucing yang peduli pada kesehatan binatang peliharaannya membuat jasa penitipan kucing makin diminati. Di sisi lain, kepedulian akan kesejahteraan kucing juga meningkat. Komunitas pecinta kucing (cat lovers) berkembang, juga pet shop yang menjual perlengkapan hewan lucu ini.

Cat Hotel dan Spa

Tak sekadar penitipan kucing saja, sekarang sudah ada bisnis hotel dan pemandian khusus untuk kucing, seperti yang diulas Kekeyi dan “pacarnya” dalam channel YouTube resmi Ninjaxpress.co di link berikut: https://bit.ly/Berguru_E15_MU. Konten video ini menarik karena mengupas tuntas bisnis cat hotel dan spa serta memperlihatkan tutorial cara memandikan kucing berjamur.

7 Poin Pembelajaran Penting dari Bisnis Cat Hotel dan Spa:

Setelah menyimak video kategori Berguru berjudul  KUPAS USAHA CAT HOTEL BARENG KEKEYI DAN 'PACAR'NYA | BERGURU Eps.15 dan menonton serta membaca sejumlah video dan artikel mengenai jasa penitipan kucing, ada 7 poin penting yang harus diperhatikan terkait jasa penitipan hewan berbulu ini, yaitu:

1. Bermula dari Cinta

Kecintaan akan kucing membuat orang mengasihi kucing dengan baik. Hotel kucing milik artis Tia Ariestya ini bermula dari keinginan pemilik sejumlah kucing ini untuk memiliki bisnis yang bisa “menghidupi” hewan-hewannya beserta karyawan yang merawat mereka. Orang yang merawat kucing-kucing yang dititipkan pun haruslah seseorang yang mampu bekerja atas dasar cinta.

2. Pola Hidup Bersih

Kebersihan adalah salah satu syarat penitipan kucing terselenggara. Terbiasa hidup bersih dan menerapkannya dalam bisnis ini bakal mampu menyejahterakan hewan-hewan yang dititipkan, sebagaimana dibuktikan oleh Arnamir Pet Hotel.

3. Telaten dan Sabar dalam Merawat Kucing

Dibutuhkan ketelatenan untuk mengurus keseharian seekor kucing dengan baik. Bukan hanya memperhatikan makan, minum, dan mengajak bermain supaya tidak stres terkurung di dalam kamar, seorang perawat kucing harus mampu melihat masalah fisik kucing.

Misalnya jika baru melahirkan, belum boleh dimandikan atau untuk masalah kulit khusus seperti jamur, perlakuannya berbeda dengan kucing sehat. Lalu dalam menggunakan sampo apa yang cocok dipergunakan untuk wajah dan badan tak boleh gegabah. Jangan sampai mata kucing pedih karena kemasukan sampo.

Selain itu, hanya orang sabar yang bisa mengurusi kucing dengan baik. Untuk mengeringkan bulunya sehabis mandi saja misalnya dibutuhkan waktu selama satu jam. Begitu pula dalam menemani kucing bermain, butuh menyediakan waktu khusus.

4. Tahu Modal yang Diperlukan dan Peralatan yang Dibutuhkan

Untuk membuka bisnis cat hotel misalnya, ada jumlah minimum modal yang dibutuhkan. Harus pula diketahui perlengkapan apa saja yang dibutuhkan dan jenis-jenis layanan yang diberikan. Misalnya seperti hotel milik Tia dibutuhkan modal awal sebesar 3 – 4 juta rupiah.

Dengan jenis layanan kamar single room dan double room yang tarifnya sudah termasuk layanan kebersihan “kamar”, Arnamir Cat Hotel and Spa by Tia Ariestya juga menawarkan layanan mandi bagi tamu-tamunya, yaitu mandi bersih, mandi kutu, dan mandi kutu sekaligus mandi jamur dengan penawaran harga istimewa untuk jenis layanan tertentu.

5. Yakinkan Diri untuk Memulai

Jika merasa diri layak memiliki usaha tempat penitipan kucing, yakinlah untuk memulainya. Semua inspirasi usaha yang ada di dalam kanal YouTube @ninjaxpressid menunjukkan bahwa tak ada usaha yang sukses tanpa dimulai dengan langkah nyata. Adapun jika di belakang hari muncul problema, jalani, hadapi, dan cari saja solusinya sebab dalam bisnis toh wajar ada permasalahan, sewajar timbulnya masalah dalam kehidupan pribadi.

6. Menjaga Kepercayaan Pelanggan

Arnamir Cat Hotel and Spa by Tia Ariestya mempersilakan pelanggannya melihat proses memandikan hewan peliharaannya dilakukan. Hal ini untuk menumbuhkan dan menjaga kepercayaan pelanggan. Dengan melihat sendiri prosesnya, tentunya bisa “dirasakan” bagaimana karyawan hotel merawat kucing mereka dengan baik.

7. Tahu Persis Tantangan dalam Membangun Bisnis Hotel Kucing

Mengetahui apa saja tantangan dalam bisnis hotel kucing harus diketahui. Misalnya dalam merawat kucing, bagaimana membersihkan telinganya dengan cara yang aman dan bagaimana memotong kukunya supaya tidak menyakiti kucing.

Tentunya harus paham pula mengenai anatomi tubuh dan karakter hewan berbulu nan menggemaskan ini agar tahu kapan dia boleh dimandikan dan kapan tidak karena jika gegabah bisa berdampak pada kesehatannya.

Yang Inspiratif dari BERGURU

Kategori BERGURU (Belajar Ragam Usaha Baru) yang saya bahas kali ini adalah topik ke-15 dari rangkaian inspirasi yang ada di dalam kanal YouTube Ninjaxpress.co. Kalian mungkin masih ingat tulisan saya yang berjudul Modal Minyak dan Lilin Bisa Raup Omzet Jutaan yang merupakan inspirasi lain dalam kanal ini.

Masih ada belasan cerita inspiratif terkait hobi dan ide bisnis yang bisa dijadikan usaha yang bisa disimak. Selain itu, tersedia pula aneka tips dan wawasan seputar bisnis rumahan yang menjanjikan di masa pandemi.

Adalah Nina Xpress– jasa pengiriman berbasis teknologi inovatif yang hadir sejak tahun 2015 di Indonesia berada di baliknya. Maksudnya adalah untuk mewujudnyatakan dukungannya terhadap UMKM dan brand lokal agar berkembang.

Ninja Xpress meluncurkan kampanye #ObsesiUntukNegeri dengan melakukan program-program inisiatif seperti Ninja Academy maupun program kolaborasi. Tujuannya adalah mendukung pemerintah dalam meningkatkan perekonomian Indonesia di masa pandemi melalui UMKM.

Bukan tidak mungkin, setelah menonton video-video dalam kanal YouTube Ninja Xpress, kalian tergerak menjadi pengusaha hotel kucing dan mendapatkan pendapatan sebesar 8 juta hingga 12 juta per bulandengan memanfaatkan space dari rumah seperti hotel yang diulas Kekeyi ini!

Makassar, 29 April 2021